cerpen panjang tentang broken home
PENANGGANANDEPRESI PADA ANAK BROKEN HOME Pertama, jadilah cermin yang positif yaitu dalam menyikapi perceraian dengan positif dan ikhlas tentu akan membantu menjaga kesehatan mental pada anak .Kedua, menjaga kedekatan dengan anak yaitu perlunya menjaga kedekatan anak dengan menanyakan bagaimana harinya ,dengan perhatian lebih dan mengajak bermain atau mengobrol .Ketiga, menjadi pendengar yang
Inilahcerpen panjang berjudul keluarga dan ulasan lain mengenai hal-hal yang masih ada kaitannya dengan cerpen panjang berjudul keluarga yang Anda cari. Berikut ini tersedia beberapa artikel yang menjelaskan secara lengkap tentang cerpen panjang berjudul keluarga .
Cerpen| Broken Home. 20 Maret 2017 08:24 Diperbarui: 20 Maret 2017 08:50 2404 0 0. +. Lihat foto. sumber: 6yka.com. Kacau!!! Si malaikat kecil telah mengetahui rangkaian kata-kata kotor dari makhluk bertubuh dewasa itu. Malaikat kecil yang seharusnya lucu akan wajahnya yang polos, kini mengeluarkan air mata yang sangat pedih.
PerjuanganSeorang Ibu. Cerpen Karangan: Febryani Charizma Landa. Kategori: Cerpen Keluarga. Lolos moderasi pada: 30 October 2015. Siang dengan panasnya terik matahari tak mampu mencegah Ibu tua itu untuk tetap bekerja. Dia terus bekerja tanpa menghiraukan panas teriknya matahari siang demi mendapatkan nafkah.
KumpulanCerpen Berdasarkan Pengalaman Orang Lain Gambaran Sedangkan, cerpen yang sangat panjang dapat terdiri dari 2000 hingga 10000. Cerpen panjang HOME; Postingan Apik 1. Contoh Soal Narrative Text Legend Dan Jawabannya 14 April 2022. Contoh Karangan Narasi Tentang Liburan Ke Pantai 14 April 2022; Cara Mengubah Ukuran Foto Menjadi 4
minh thương dễ tránh yêu thầm khó phòng. Cerpen Karangan Mohammad Erlangga Wigadarna L., SMPN 1 PuriKategori Cerpen Keluarga, Cerpen Penyesalan, Cerpen Sedih Lolos moderasi pada 5 February 2023 Pagi itu langit tampak cerah dipenuhi awan-awan berbagai bentuk. Suasana pagi itu sangat bertolak belakang dengan suasana hati Risa. Seorang gadis kecil yang haus rasa kasih sayang kedua orangtuanya. Kedua orangtua Risa sibuk dengan urusan pekerjaan mereka masing-masing, ibunya pemilik butik terkenal dan sang ayah pemilik perusahaan batu bara. Mereka berdua jarang di rumah, sekalipun berada di rumah mereka akan sibuk dengan handphone mereka masing-masing. Jika tidak sibuk dengan handphone, mereka malah bertengar karena hal-hal kecil di depan Risa, yang seharunya waktu luang mereka digunakan untuk lebih dekat dengan anak mereka, hal itu lah yang membuat Risa menjadi pribadi yang tertutup. Suatu hari sepulang sekolah Risa mendapati sang ayah bersama wanita lain di ruang tamu rumah mereka. Tanpa sempat mengucapkan salam Risa langsung bertanya kepada sang ayah tentang siapa wanita tersebut. Jawaban sang ayah sangat mengejutkan Risa, ayahnya menjawab bahwa wanita tersebut adalah kekasihnya. Setelah mendengar hal tersebut Risa merasa sakit hati dikarenakan sang ayah telah mengkhianati sang ibu. Belum selesai rasa keterkejutann dan sakit hatinya, sang ayah berujar bahwa ibu Risa juga berselingkuh diluar sana. setelah mendengar itu semua Risa berlari menuju kamarnya sambil menangis, karena kelelahan akibat menangis terlalu lama Risa akhirnya tertidur hingga adzan magrib berkumandang, ia bangun dan menjalankan kewajibannya yaitu salat, setelah salat Risa mencurahkan segala keluh kesahnya kepada Tuhan. Setelah kejadian tersebut Risa menjadi lebih pendiam dan tertutup dari biasanya. Bahkan ia sering ditegur bapak ibu guru akibat tidak fokus di kelas. Ia bahkan meninggalkan waktu makannya yang mengakibatkan penyakit magnya kambuh, walaupun dia merasa kesakitan dia tidak pernah bercerita kepada siapapun. Akibat pola makan yang tidak teratur ia menjadi demam tinggi dan harus dilarikan ke rumah sakit, ia ke rumah sakit diantar oleh sang supir. Setelah mendengar sang anak masuk rumah sakit ayah dan ibunya bergegas menuju rumah sakit. saat sampai di rumah sakit orangtua Risa mendapat kabar bahwa sang anak telah meninggal dunia. Hal tersebut membuat kedua orangtua Risa sedih, mereka merasa gagal menjadi orangtua, dan penyebab utama ini semua adalah mereka, Seharunya mereka tidak mementingkan ego mereka masing-masing. Akibat terpuruk atas kepergian sang anak, usaha mereka berada diambang kebangkrutan. dan kekasih mereka juga pergi meninggalkan mereka akibat harta mereka yang semakin habis. karena kejadian tersebut mereka sadar bahwa apapun keadan kalian keluargalah yang akan selalu ada, baik susah maupun senang. Cerpen Karangan Mohammad Erlangga Wigadarna L. , SMPN 1 PURI ig Mohammad_erlangga18 Cerpen Broken Home merupakan cerita pendek karangan Mohammad Erlangga Wigadarna L., SMPN 1 Puri, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " The Magic of Dreamcatcher Part 1 Oleh Ranika Ruslima Alarm membangunkan Andel dari mimpi buruk yang sudah setahun ini menghinggapi kepalanya. Kepalanya terasa berdenyut hingga berasa ingin pecah saja. Ia memegangi kepalanya sambil meringis. “Mimpi buruk lagi?” tanya Kiran & Bian Oleh Eva Kurniasari Nada Kirania Mimpi itu lagi. Aku beranjak dari tempat tidurku dan membuka tirai jendela kamarku. Di luar masih gelap, belum ada tanda-tanda matahari mau menampakan sinarnya. Aku menghela nafas The Light at Formosa’s Sky Oleh Eny Trihariyanti Mataku mata ikan, tak dapat terlelap malam ini. Sesekali mencoba memejamkan kedua bola mata namun pikiranku melayang. Terpaku memandang wajah malaikat-malaikat yang terlelap pulas di atas tikar tua. Maksud Dunia Kertas Oleh Siti Shofiyah Wajahnya kotak, berambut tebal, berkulit putih dan berpostur tubuh tinggi ideal adalah orang yang sudah lama kukagumi. Namanya David kelas XII IPA 3, kakak kelas yang menjadi idola para Miliaran Kerikil Oleh Ningrum Wulansari Heriyono Untuk semua yang datang membawa kepedihan. Saat kreatifitas tidak disalurkan bisa tumpul, saat kemampuan tidak dipakai bisa hilang, tapi saat cinta tidak pernah diberi? Apa sebenarnya hakikat dari cinta? “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Cerpen Karangan Siti LaelaKategori Cerpen Keluarga, Cerpen Sedih Lolos moderasi pada 24 June 2016 Namaku siti laela, umurku 15 tahun. Ini ceritaku.. awalnya biasa saja, bahkan tak ada permasalahan dalam keluargaku, tetapi saat aku kelas 4 SD semuanya berubah. Tak ada lagi kehangatan dalam keluarga. Dan bahkan sering sekali orangtuaku bertengkar. Saat itu aku tak mengerti apa dan karena apa. Tak lama setelah itu, konflik pun terjadi. Sepulang aku sekolah, rumahku sudah hancur, kaca dan genteng rumahku pecah, semuanya berantakan. Dan itu semua dirusak oleh ayahku. Setelah kejadian itu, barang barang di rumahku diambil oleh ayahku. Motor, tv, kulkas dam lain lain diambil oleh ayahku. aku sangat sedih. Dan saat itu juga mereka sah bercerai. Ayahku memaksa ingin kembali rujuk bersama ibuku, tapi ibuku tak mau.. sehingga saat itu ibuku kabur dari rumah untuk menghindari ayahku. Saat itu aku tak mengetahui keberadaan ibuku, aku sangat tak terurus semenjak ibuku pergi. Saat itu Aku tinggal bersama ayah dan kakakku. Suatu hari, aku diajak kakekku jalan jalan, aku tak tau ia akan mengajakku bertemu dengan ibuku. Dan bertemulah aku dengan ibuku di cimahi. Ternyata ibuku bekerja disana sebagai pengasuh. Tepatnya di komplek cisangkan permai. Aku sangat bahagia sekali bertemu denganya. Tapi tak lama aku pun harus kembali, dan pulang ke padalarang. Aku sangat sedih. Dan setibanya di rumah aku dimarahin sama ayahku, hanya karena aku bolos sekolah karena aku ingin bertemu dengan ibuku. Tak lama, aku pun jatuh sakit, tak ada yang mengurusku. Saat aku tertidur, betapa bahagianya aku ternyata ibuku menelponku untuk mengetahui keadaanku. Aku meminta agar ibuku segera pulang, karena aku sakit, dan tak ada yang mengurusku. Setelah aku sembuh, ayahku pergi ke rumah orangtuanya hanya karena semuanya telah selesai. Ibuku pulang kembali, tapi ayahku tak kembali. Semenjak itu, aku menjadi lebih bebas, dan lebih bahagia. Tapi sayangnya, kebahagiaan itu hanya bersifat sementara, dan ternyata tidak setelah ibu dan ayahku sudah menikah dengan orang lain, kehidupanku pun berubah kembali. apalagi setelah ayahku sudah mempunyai anak dari yang sekarang, dia sudah berbeda sekali. padahal dulu aku adalah anak perempuan yang paling dia sayang. Begitupun ibuku, setelah dia mempunyai suami baru, perhatiannya padaku pun hilang. dan aku sangat tidak suka pada ayah tiriku. apalagi sama ibu tiriku. ibu tiriku sering memarahi ayahku jika ayahku memberi uang padaku, ya saking sayangnya ayah padaku, ayah masih sering memberiku uang tanpa sepengetahuan ibu tiriku. Cerpen Karangan Siti Laela Facebook Sitii Laelaa Cerpen Broken Home merupakan cerita pendek karangan Siti Laela, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Butiran Debu Oleh Lamda Tak kusangka hari-hari seperti ini akan datang. Hari dimana menyendiri menjadi kegiatanku sehari-hari. Saat itu, kalau saja aku sedikit berusaha… mungkin tidak jadi separah ini. Tapi sudah terlambat untuk Cinta 18 Hari Part 1 Oleh Alfiyah Dhiya Atika Perkenalkan, namaku Muhammad Ilham Fauzi Effendi atau bisa kalian panggil Ilham. Usiaku 17 tahun, oh ya, harus kuralat, 18 tahun pada Agustus nanti. Aku duduk di kelas IPA 12-2 Rajutan Kasih Dari Ibu Oleh Yulia Indah Pagi ini aku berangkat dengan rasa sedikit kesal. Bukan marah, hanya rasa yang mengganjal di hatiku. “Hati-hati berangkatnya, Ndah” pesan ibuku yang kujawab dengan deheman. Aku tau yang kulakukan Hadiah dari Mama Oleh Fitri Khairunnisa Mendung yang mencekam. Banyak motor dan mobil melintas. Ada juga yang menaiki sepeda. Lantas, aku pun berpikir. Bukankah sekolah ini sekolah elit? Hanya dari kalangan orang berada yang dapat Ayah Untuk Apa Aku Dilahirkan? Oleh Chyka Nguya Mentaripun tak mampu menghapus kepedihanku walaupun aku terus mencoba untuk bangkit dan melupakan semua masalah yang aku alami. Seberapapun kerasnya aku mencoba tetap perih yang aku rasakan. Maaf.. Maaf.. “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
Cerpen Broken Home. Kamu suka cerpen ini?, share donk ke temanmu! share ke facebook twitter google+ tetangga sebelumnya selanjutnya terjemahan dari sebuah perhatian » baca juga cerpen lainnya! Aku justru bangga pada ibuku. Contoh Cerpen Keluarga Broken Home My Books from Aku pernah menjadi seorang yang teramat peduli hingga akhirnya aku tak peduli. Cerpen broken home 10 november 2014 1508 diperbarui Kata orang pula anak itu akan menjadi nakal. Memang, Dengan Usiaku Yang Baru Menginjak 16 Tahun, Tak Seharusnya Aku Mengalami Peristiwa Yang Teramat Mana Sih,Jam Segini Ko’belum Datang, Sekarang Kan Kelasnya Ibu Killer, Kata Pinkan Penuh “Broken Home” Karya Cerpen Broken Home 10 November 2014 1508 DiperbaruiSampai Saya Kelas 2 Smp Hidup Saya Cukup Tenang. Memang, Dengan Usiaku Yang Baru Menginjak 16 Tahun, Tak Seharusnya Aku Mengalami Peristiwa Yang Teramat Pahit. Malaikat kecil yang seharusnya lucu akan wajahnya yang polos, kini mengeluarkan air mata yang sangat pedih. Cerpen broken home no! broken home kata orang anak yang akan menjadi korban. Kamu suka cerpen ini?, share donk ke temanmu! share ke facebook twitter google+ ucapan terakhir di ulang tahunku sebelumnya selanjutnya ketika senja tiba » Ririn Mana Sih,Jam Segini Ko’belum Datang, Sekarang Kan Kelasnya Ibu Killer, Kata Pinkan Penuh Khawatir. Kamu suka cerpen ini?, share donk ke temanmu! share ke facebook twitter google+ tetangga sebelumnya selanjutnya terjemahan dari sebuah perhatian » baca juga cerpen lainnya! 17 juni 2015 1810 4818 0 0 + laporkan konten. Ia bisa memerankan perannya dngan begitu baik sebagai orang tua tunggal. Freepik “Broken Home” Karya Kehilangan yang dialami oleh anak broken home bukanlah kehilangan yang bisa di dapat atau dikembalikan seperti semula. Karena aku tahu, ibuku pun bahkan tak pernahmenginginkannya. Aku tertawa karena aku senang bersama mereka dan tidak mau mereka menjauhiku.📝dae asbyht. Cerpen Broken Home 10 November 2014 1508 Diperbarui Cerpen 5000 kata broken home broken home . Dan menjadikan takdir untuk semangat masa depan kurifad achmad***kudeng Namun apa yang terjadi disini adalah, kenapa harus saya yang mengalami hal seperti ini? Sampai Saya Kelas 2 Smp Hidup Saya Cukup Tenang. Dari kecil keluarga saya adalah keluarga yang cukup bahagia meski hidup dalam keterbatasan. Kata orang pula anak itu akan menjadi nakal. Semua orang pasti menginginkan kehidupan yang nyaman, harmonis dan juga mendapat kasih.
67% found this document useful 3 votes5K views2 pagesOriginal TitleCERPEN BROKEN HOME YETA FCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?67% found this document useful 3 votes5K views2 pagesCerpen Broken Home Yeta FOriginal TitleCERPEN BROKEN HOME YETA FJump to Page You are on page 1of 2 You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Cerpen Karangan MaretaKategori Cerpen Keluarga, Cerpen Sedih Lolos moderasi pada 23 August 2013 Pagi itu aku di beri tau oleh orang tuaku tentang rencana perceraian mereka. Aku tak tau kenapa mereka mau bercerai… Padahal mereka akur akur saja selama ini “jadi gimana nis, gakpapa kan papa dan mama bercerai?” tanya orangtuaku “ya gakpapa” kataku… Sebenarnya aku gak mau mereka bercerai.. Tapi, aku sudah biasa menyimpan semua masalahku untuk diri sendiri. “oke.. 1 minggu kamu di papa.. Satu minggu kamu di mama ya..” kata papaku “iya.. Terserah..” kataku pura pura cuek “oke.. Papa dan mama pergi dulu ya nisa.. Baik baik di rumah.” kata mamaku sambil bergegas pergi “iya mam.. Hati hati di jalan.. Papa juga..” kataku sambil melambaikan tangan. “iya.. Makasih ya nisa..” kata mamaku sambil mecium keningaku dan pergi. “iya..” kataku. Mama pun pergi dengan papa.. Sebenarnya aku sangat sedih.. Aku sangat sangat sedih.. Tapi, apa gunanya? Apa kalau aku sedih, papa dan mama gak akan bercerai? Konyol banget.. Tapi, tanpa terasa, air mataku berjatuhan.. “hiks… Apa apaan ini? Kenapa aku menangis?” kataku sambil menghapus air mataku. Aku pun pergi dari ruang keluarga ke taman belakang rumahku.. Di sana ada sahabat terbaik ku.. Yaitu kura kura. Aku memiliki 1 kura kura, aku memelihara sudah 5 tahun, gak tau kenapa, aku merasa aku punya hubungan batin dengannya.. “hei..” kataku sambil menangis. Kura kura ku yang sedang berenang langsung perlahan mendekatiku dan melihatku dengan dalam.. Aku merasa sangat sedih.. Aku langsung menangis dengan sekeras kerasnya.. Kura kura ku pun semakin mendekatiku dan menggerakan tangannya.. Dia seperti ingin memegang tanganku atau memelukku.. “hiks… Hiks… Kenapa? Kenapa mama dan papa ingin bercerai.. Apa kamu tau? Apa kamu juga sedih jika mereka bercerai? Seandainya kamu bisa berbicara, mungakin aku akan sedikit bahagia untuk berada di dunia ini.. Hiks..” kataku sambil menangis Kura kura ku semakin memperhatikanku.. Seperti dia mengerti semua perasaanku.. “kura kura… Aku sayang kamu.. Kamu satu-satunya teman sejati aku… Setiap aku sedih atau senang, kamu selalu ada.. Terima kasih ya, hiks..” kataku masih menangis.. “akhh! Aku gak boleh menagis! Lagian kalau papa dan mama bercerai, itu semua akan tetap sama! Aku akan tetap bisa bersama papa dan mamaku.. Bener gak?” kataku menghibur diri sendiri.. Beberapa minggu kemudian “ini.. Calon ayah baru kamu.. Dia baik loh..” kata mamaku sambil menggandeng tangan seorang lelaki. “o.. I.. Iya salam kenal” kataku “iya! Salam kenal.. Panggil om papa ya..” kata om itu “i.. Iya” kataku “eh nisa, mama dan papa baru mau pergi dulu ya.. Baik baik di rumah..” kata mamaku “iya ma..” kataku. Mama pun pergi bersama om dimas.. “aku gak kuat! Aku kira mereka gak akan menikah lagi! Aku kira mereka hanya berpisah! Aku benci!” kataku sambil menangis Sejak hari itu, kehidupan ku menjadi semakin suram dan semakin suram lagi. Aku stress! Aku capek! Aku sedih! Aku gak terima dengan semua ini. Dan aku memutuskan untuk pergi kabur dari rumah. Aku pun menyiapkan surat untuk mama dan papa asli ku.. “aku akan pergi.. Setidaknya aku akan lebih bahagia!” kataku sambil menuju ke taman belakang untuk menjumpai sahabat ku.. “hei.. Aku akan pergi dari rumah ini. Maaf, aku gak bisa bawa kamu.. Aku takut gak bisa ngasih makan kamu.. Aku ingin kamu di sini dan tumbuh besar… Semoga kamu baik baik aja ya..” kataku sambil memegang kura kura ku.. “hiks… Aku pasti merindukanmu!” kataku sambil langsung pergi.. Di jalan Di sepanjang perjalanan aku terus berfikir bagaimana aku bisa hidup.. Di mana aku tinggal. Selain itu aku masih memikirkan tentang mama dan papaku.. Tiba tiba “tettt..” Suara klakson mobil mengagetkan lamunanku.. “hei! Kalau jalan lihat-lihat!” kata pengemudi itu dan langsung kembali menjalankan mobilnya.. “ma.. Maaf..” kataku Aku pun terus melanjutkan perjalanan.. Aku melihat berbagai orang di jalanan.. Ada yang pincang, ada yang matanya buta, ada yang mengemis di jalanan.. Ada anak anak miskin yang ngamen dan lain lain.. Tiba tiba, aku teringat oleh betapa enaknya hidup ku di rumahku yang dulu. Kenapa aku tak bersyukur oleh semua yang di berikan tuhan padaku? Tuhan cuma memberi sedikit ujian bagiku.. Tapi, mengapa aku langsung menyerah dan pergi? Kenapa selama ini aku selalu sebodoh ini? Setelah memikirkan semua itu, aku langsung pergi ke toko bunga untuk membeli bunga mawar untuk mama dan papaku.. Aku akan meminta maaf pada mereka. Setelah membeli bunga mawar, aku menyobekkan kertas untuk papa dan mama ku yang bertuliskan papa, mama maafkan aku, aku selama ini selalu tak bersyukur dengan apa yang tuhan berikan padaku.. Mama, papa terimakasih banyak..’ isi suratku pada mama dan papaku yang langsung aku selipkan di bunga mawar itu.. Lalu aku pun segera bergegas pergi kembali ke rumah… Tapi, tiba tiba. “tittt” Suara klakson mobil yang langsung menabrakku “mama, papa, rasanya tertabrak sakit sekali! Aku merasakan tubuhku sangat sakit! Mama, papa, aku cinta kalian.. ” Di lain tempat “nisa… Ayo makan dulu..” panggil mamaku.. Tapi, mama tak mendengar aku menyahut panggilan mamaku. “nisa…” kata mamaku “pah papa baru, nisa kok gak nyahut ya?” tanya mamaku mulai khawatir “mungakin ketiduran kali mah.. Udah biarin aja..” kata om itu “nggak. Mama merasa perasaan yang gak enak. Mama akan ke kamar nisa” kata mamaku sambil tergesa gesa pergi ke kamarku.. Beberapa menit kemudian “hiksss!” tangis mamaku setelah kembali dari kamarku.. “ma, kenapa? Ko nangis?” tanya om “i.. Ini.. Nisa kabur dari rumah.. Ini suratnya.. Hikss..” kata mama sambil memberi surat nya pada om dimas ” papa, mama. Aku sayang kalian.. Tapi, aku gak tahan… Aku gak bisa hidup dengan orang yang gak aku kenal.. Yaitu om dimas.. Sebenarnya, aku gak mau mama dan papa bercerai.. Tapi, aku gak bisa ngomong tentang itu.. Mama, nisa pergi dari rumah ya.. Mungakin setelah mama baca surat ini, nisa akan pergi selamanya dari rumah ini..’ isi surat nisa.. ” “ma, tenang, kita harus cari nisa sekarang” kata om “i.. Iyaa hikss” jawab mama masih sambil meangis Mama dan om dimas pun pergi mencari nisa, setelah beberapa lama mencari, mereka melihat ada ramai ramai orang berkumpul.. “pah, itu ada apa?” tanya mamaku “gak tau mah.. Kita lihat aja ya..” jawab om dimas sambil keluar dari mobil Lalu, mereka pun menghampiri kerumunan itu.. Setelah mama melihat korban kecelakaanya, dia sangat terkejut dan tak bisa bersuara… Rasanya seperti tercekik! Lututnya tiba tiba lemas dan jatuh! Dia menangis tanpa mengeluarkan suara! Ternyata yang di lihatnya itu, seorang anak, yang darahnya bercucuran! I.. Itu adalah nisa! “n..nisaaa! ” teriak mama langsung memeluk ku.. “n…nisaaa! Maafkan mama sayang… Bangun sayang.. Mama sayang nisa… Nisa jangan tinggalkan maaamaa..” jerit mamaku histeris “papa! Cepat bawa nisa ke rumah sakit! Cepat! Hiksss” kata mama sambil terus menangis histeris Di rumah sakit “gimana dok? Nisa gimana?!” tanya mamaku pada dokter “ibu, kami turut berduka.. Kami telah berusaha sekuatnya.. Tapi, nyawa nisa tak terselamatkan..” jawab dokter “a.. Apa?! Dokter bohong! Dokter bohong! Nisa gak mungakin meninggal! Nisa masih hidup!” jerit mamaku sambil menangis tambah histeris.. Mama pun langsung masuk ke ruangan itu, dia melihat tubuh nisa yang lemah berbaring.. Dia pun langsung memeluk nisa “nisaaa… Mama di sini nak.. Mama di sini… Nisa gak boleh tinggalin mama… Nisa harus sama mama di sini..” kata mamaku sambil terus menangis.. “ibu, di kejadian, kami menemukan mawar ini di tangan anak ibu..” kata polisi tiba tiba Polisi itu pun meyerahkan bunga itu pada mamanya nisa Setelah menerima bunga itu dan suratnya, mama semakin menangis.. “nisa… Bangun nak.. Mama sayang nisa.. Hiksss..” jawab mama sambil mencium kening nisa.. Tapi, tiba tiba, nisa menggerakkan jarinya.. “ni.. nisa? Dokter! Dokter!” kata mama sambil memanggil dokter “dokter.. Tadi anak saya menggerakan jarinya!” kata mamaku “sebentar bu, kami cek dulu.. Ibu silahkan keluar dulu..” kata dokter Setelah beberapa menit, dokter keluar dan mengatakan “bu, ini sebuah mukjizat! Kasih sayang dan cinta ibu mampun membuat nisa kembali lagi ke dunia ini..” kata dokter “be.. Benarkan dok?” tanya mama “iya, tapi badan nisa masih dalam keadaan sangat sangat lemah, jadi sebaiknya cuma ibu dan ayahnya saja yang menjenguknya..” jawab dokter “ba.. Baiklah dok, terimakasih..” jawab mama. “pah, ayo masuk! Kita jenguk nisa!” ajak mamaku.. “tunggu, aku bukan papa kandungnya nisa, sebaiknya kamu menjenguk nisa dengan papa kandungnya.. Agar nisa lebih cepat untuk pemulihan..” jawab om dimas Tiba tiba datang papa kandung nisa untuk menemui nisa.. “ma… Eh, gimana kabarnya nisa? Apa dia baik baik saja?” tanya papaku khawatir “iya, nisa baik baik saja setelah mendapat ciuman di kening dari ibunya, lebih baik kalian kembali bersatu, aku gak mau kejadian ini terulang 2x. Aku akan pergi..” jawab om dimas.. “di.. Dimas?” tanya papaku “aku harus pergi..” jawab om “te… Terimakasih..” jawab mamaku “iya… Sama sama..” jawab om dimas sambil pergi Setelah kejadian itu, papa dan mama merawatku hingga aku sembuh, selama itu, cinta papa kepada mama dan sebaliknya pun mulai tumbuh lagi dari mereka berdua, mereka kembali bersatu. Aku papa dan mama pun kembali menjadi keluarga yang bahagia === the end === Cerpen Karangan Mareta Facebook Mareta Shiva Halo! Aku penulis baru! Semoga kalian suka dengan cerita ku ya!! Cerpen Broken Home Is Test For You merupakan cerita pendek karangan Mareta, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Sebuah Pertemuan Oleh Dhimas A. Bhagastama Ya Tuhan, kenapa hidupku seperti ini? Kenapa aku tak bisa seperti mereka yang bisa asyik bermain sedangkan aku tidak?” Ujar Andi saat beristirahat di bawah pohon setelah seharian mengorek-orek Bintang Yang Memudar Oleh Rheina Hanifah Bintang Ranatasya, sosok gadis remaja yang dipaksa kuat oleh keadaan, dipaksa dewasa oleh keadaan, dipaksa selalu tegar oleh keadaanya. Lahir dari keluarga yang kurang harmonis, sejak dulu Bintang sudah Tak Terasa Jerih Hari Ini Oleh Y. Nurafifah Di balik rumah megah berpagar besi terdapat rumah kayu berkelilingan pohon kelapa dan mangga. Rumah kayu sederhana yang masih layak pakai itu dihuni oleh Pak Aleh dan putrinya Alin. Ada Namun Seperti Tiada Oleh Anita Setiawati Semilir angin sore memang sangat sejuk, tak ayal banyak sekali dari anak-anak sampai lansia keluar rumah saat sore hari. Akupun menjadi salah satunya. Sekian lama tidak keluar rumah, aku Adikku Sayang Oleh Fathiya Hasna Khairunisa “Ah..” ucapku geram melihat buku ceritaku dirobek-robek oleh adikku, Erita. “Ada apa sayang?” bunda menghampiriku dan Erita. “Ini Bun, buku Kakak dirobek-robek sama Erita,” aku segera berlari ke kamar “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?†"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
cerpen panjang tentang broken home